Pelatihan Penulisan Fiksi bersama Prodi Sastra Indonesia UNS

 

Dunia kepenulisan merupakan bidang yang masih rendah peminatnya. Padahal jika didalami bidang ini sangatlah menarik dan bermanfaat. Apalagi bagi yang memiliki hobi menulis, membaca, dan berkomunikasi. Sudah pasti suka bila berkecimpung di dunia kepenulisan. Namun, masih kurangnya ide atau pengetahuan membuat kita terhambat dalam membuat sebuah karya.

Maka dari itu, dosen Program Studi Sastra Indonesia Fakultas Ilmu dan Budaya Universitas Sebelas Maret (Sasindo FIB UNS) mengadakan Program Pengabdian Masyarakat bagi siswa SMA MTA Surakarta dalam rangka menyalurkan ilmu yang mereka miliki mengenai dunia kepenulisan fiksi. Tema yang diusung dalam adalah “Menemukan Ide Kreatif dalam Menulis Cerpen Berbasis Kearifan Lokal.” Pelatihan ini diikuti oleh 50 siswa-siswi yang memiliki minat lebih dan keterampilan dalam dunia kepenulisan pada Jumat, (12/05/2023), siang.

Diawali dengan menjelaskan makna dari menulis, manfaat apa yang didapat, dan bagaimana cara menemukan idenya. Para siswa dan siswi sangat berantusias dalam mengikuti kegiatan ini. Saat dibuka forum tanya jawab, seketika banyak sekali yang melontarkan pertanyaan tentang kepenulisan fiksi. Tak sedikit dari mereka yang masih memiliki hambatan dalam menulis, tapi pantang menyerah dan tetap terus berusaha menyelesaikan tulisan yang mereka buat. Dengan penjelasan dari narasumber, mereka menjadi mendapat inspirasi untuk terus berkarya.

Salah satu pembicara, Riannawati, mengatakan, “Ide bisa didapat dari berbagai sumber seperti bacaan sebagai referensi, merenung, mengamati sekitar, imajinasi atau berkhayal, pengalaman pribadi, pengalaman teman/orang lain, dan sebagainya.”

Beliau juga menyarankan agar siswa mulai menulis untuk dibaca oleh banyak orang. Salah satunya dengan mengirimkan tulisan ke portal daring seperti www.fiksiislami.com yang menampung tulisan cerita pendek agar dapat dibaca khalayak ramai.
Menulis bukan bakat, warisan, maupun turunan, tapi keterampilan. Menulis juga dapat dilakukan siapa saja. Karena kegiatan ini sama saja dengan aktivitas berbicara. Salah satu manfaat menulis yakni dapat mencerdaskan otak, katarsis, dan refreshing jiwa. Manfaat bagi pembacanya selain menambah pengetahuan juga dapat dijadikan hiburan.

Dengan menulis kita juga dapat berlatih menyampaikan aspirasi yang kita miliki untuk disampaikan pada orang lain. Jika mau kita juga bisa menyematkan kebudayaan lokal yang berada di daerah kita agar masyarakat dapat mengetahuinya. [Disna Antoneta Wida Asmara_X]

 

 

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *